Senin, 04 Februari 2013

Aneka Cara Mencari Uang di Internet (bagian 1)

Ada begitu banyak cara mencari uang di internet. Mulai dari menyewakan ruang untuk iklan sampai memberikan jasa yang sesuai dengan kemampuan dan keahlian sang pengusaha. Tapi apapun itu, ternyata intinya sama; JUALAN! Jadi jika Anda memang serius ingin mencari uang di internet, maka Anda juga harus serius dalam ber-JUALAN.

Ingin tahu apa saja yang bisa dijual di internet? Berikut beberapa di antaranya:


Agar Rizki Kita Semakin Berkah, Klinik Bekam


Setiap kali kita makan, kita selalu membaca do'a Allahumma barik lana fima razaqtana waqina adzabannar. (Ya Allah berkahilah seluruh rizki yang Engkau kurniakan kepada kami, serta jagalah kami dari adzab neraka).
Kitapun sering berdo'a: Allahumma inna nasaluka salamatan fiddin, waafiyatan fil jasad, waziyadatan fil ilmi, wabarakatan fir-riqki, wa taubatan qabla-l-maut, warahmatan indal maut, wa maghfiratan ba'dal maut .... (Ya Allah, sesungguhnya kami memohon keselamatan dalam beragama, kurniakan kami fisik yang sehat, ilmu yang semakin bertambah, rizki yang semakin berkah, kurniakan kami kekuatan untuk bertaubat sebelum meninggal, dan limpahkanlah kepada kami rahmat saat meninggal, serta pengampunan setelah kami meninggal ....).
Apa arti rizki? dan apa arti berkah dalam rizki? dan bagaimana menjadikan rizki kita semakin berkaH? Berikut sedikit penjelasan dari pertanyaan diatas.


Ada Apa Dengan Bulan Sya'ban ?


Oleh: Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin[1])

Berikut ini uraian singkat tentang beberapa masalah yang berkaitan dengan bulan Sya’bân.

PERTAMA, TENTANG KEUTAMAAN PUASA BULAN SYA’BÂN
Dalam shahih Bukhâri dan Muslim, diriwayatkan bahwa A’isyah radhiyallâhu'anha menceritakan,
“Aku tidak pernah melihat Rasûlullâh Shallallâhu 'Alaihi Wasallam puasa satu bulan penuh kecuali pada bulan Ramadhân dan aku tidak pernah melihat Beliau Shallallâhu 'Alaihi Wasallam puasa lebih banyak dalam sebulan dibandingkan dengan puasa Beliau pada bulan Sya’bân.”[2]
Dalam riwayat Bukhâri, ada riwayat lain,
“Beliau Shallallâhu 'Alaihi Wasallam berpuasa penuh pada bulan Sya’bân.”[3]
Dalam riwayat lain Imam Muslim,
“Beliau Shallallâhu 'Alaihi Wasallam berpuasa pada bulan Sya’bân kecuali sedikit.”[4]
Imam Ahmad rahimahullâh dan Nasa’i rahimahullâh meriwayatkan sebuat hadits dari Usâmah bin Zaid radhiyallâhu'anhu, beliau mengatakan,
Rasûlullâh Shallallâhu 'Alaihi Wasallam tidak pernah berpuasa dalam sebulan sebagaimana Beliau Shallallâhu 'Alaihi Wasallam berpuasa pada bulan Sya’bân. Lalu ada yang berkata, ‘Aku tidak pernah melihat anda berpuasa sebagaimana anda berpuasa pada bulan Sya’bân.’ Rasûlullâh Shallallâhu 'Alaihi Wasallam menjawab, ‘Banyak orang melalaikannya antara Rajab dan Ramadhân. Padahal pada bulan itu, amalan-amalan makhluk diangkat kehadirat Rabb, maka saya ingin amalan saya diangkat saat saya sedang puasa."[5] 

12 Keutamaan Tanah Palestina , Klinik Bekam Jakarta Pusat


1. Palestina Bumi Penuh Berkah.
Allah swt. berfirman dalam banyak ayat suci Al Qur’an:
“Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha Mengetahui.” Al Isra’:1
“Dan (telah kami tundukkan) untuk Sulaiman angin yang sangat kencang tiupannya yang berhembus dengan perintahnya ke negeri yang Kami telah memberkatinya. Dan adalah Kami Maha mengetahui segala sesuatu.” Al Anbiya’:81
“Dan Kami jadikan antara mereka dan antara negeri-negeri yang Kami limpahkan berkat kepadanya, beberapa negeri yang berdekatan dan kami tetapkan antara negeri-negeri itu (jarak-jarak) perjalanan. Berjalanlah kamu di kota-kota itu pada malam hari dan siang hari dengan aman.” Saba’:18